Senin, 22 November 2010

Belajar Bahasa Arab


Senin, 15 November 2010

Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Sebenarnya Maha Kasih Sayang Allah itu sangat luas dan tak terbatas. Adapun manusia hanya setitik sifat pengasih yang mampu diwujudkan dalam kehidupan yang fana ini. Untuk memudahkan pemahaman, ibarat ada seorang yang kaya-raya sehingga dia sudah tidak ada masalah lagi dengan harta. Tetapi disamping itu dia juga seorang yang dermawan, jiwa suka memberinya tinggi sehingga suka membantu orang lain yang membutuhkan pertolongannya tanpa pamrih.

Suatu ketika datanglah seorang miskin yang tiada punya apapun meminta uang Rp. 5.000,- sekedar beli nasi untuk sarapan pagi. Dia memberinya sejumlah yang diminta seorang miskin tersebut. Begitulah yang terjadi hampir setiap hari seorang miskin ini selalu datang meminta uang kepada orang kaya ini dan setiap kali datang selalu diberinya uang tanpa pamrih. Hari-hari pun terus berlalu...

sampai kepada suatu pagi yang cerah, pergilah orang kaya ini berjalan-jalan ke pasar sekedar ingin melihat-lihat keadaan dan mengenal kondisi pasar di kotanya sendiri. Disaat sedang berkeliling tiba-tiba pandangannya dikejutkan oleh sesuatu. Di sudut pasar tidak jauh dari tempat orang kaya itu berpijak ada sekumpulan orang yang sedang adu taruhan di meja perjudian. Dia kaget karena diantara orang-orang yang ada disana salah satunya adalah orang miskin yang hampir tiap harinya diberi uang sekedar untuk sarapan paginya. Betapa kecewa hatinya, ingin ditegurnya tetapi berat hati pula. Apalagi begitu dia sengaja dekat kesana dan orang miskin itu secara tidak sengaja tahu kedatangannya pura-pura tidak mengenalnya sampil melanjutkan urusan dia di meja perjudian.

Keesokan harinya, sebagaimana biasa orang kaya ini didatangi kembali orang miskin itu meminta uang untuk sarapan pagi. Tahukah apa yang terjadi? Apakah orang kaya ini rela memberikan uangnya kepada orang miskin itu sebagaimana hari-hari sebelumnya? Apa yang menyebabkan dia bersikap demikian? Subhanallah, itulah manusia dengan segala keterbatasannya.

Berbeda dengan Allah, disaat hambaNya datang kepadaNya memohon diberikan harta,- maka Allah berikan. Ketika hambaNya menggunakan untuk hal-hal terlarang lalu kemudian meminta kembali kepada Allah, Dia kabulkan dengan menambah jumlah harta tersebut agar hambaNya cukup kebutuhannya dan tidak bermaksiat lagi. Hamba tersebut bermaksiat lagi dengan uang yang diberikan, kemudian suatu hari datang kembali kehadapan Allah meminta harta. Allah berikan kembali dengan jumlah yang bertambah dari sebelumnya agar hambaNya merasa cukup dan tidak berlaku dzalim lagi dengan kekurangan sebelumnya. Lagi-lagi bermaksiat kembali dengan harta yg Allah berikan. Tak lama dia datang kepada Allah memohon diberikan kembali atas karuniaNya harta sebagaimana sebelumnya, kali ini Allah tambahkan lagi dari sebelumnya sehingga dimata orang lain apa yang diberikan Allah telah jauh lebih dari cukup. Kali ini dia merasa mampu melampiaskan maksiatnya jauh lebih baik dari sebelumnya. Dia manfaatkan harta yang Allah berikan itu untuk mendirikan pusat kemaksiatan agar hamba tersebut lebih mudah melaksanakan urusannya jauh lebih baik dari sebelumnya.

Kini terlenalah hamba yang dzalim itu hingga ajal datang menjemput. Disanalah baru dia sadar bahwa apa yang diberikan Allah itu adalah wujud Maha Pengasih dan Maha Penyayang terhadap hamba seperti dirinya. Jika apa yang Allah berikan itu dimanfaatkan maka bermanfaatlah bagi dirinya untuk hari ini. Tetapi jika yang Allah berikan itu diselewengkan kepada yang dimurkai Allah maka hari ini adalah hari yang sangat mencelakakan.

Harta adalah bagian daripada ujian. Boleh jadi dia akan membawa kebaikan kepada kita dan boleh jadi dia akan membawa keburukan bagi kita. Sehingga janganlah kita memohon kepada Allah agar diberikan kepada kita kekayaan di dunia karena Allah Maha Penyayang jika telah mengabulkan doa tersebut sama artinya memberikan ujian lebih kepada kita. Kalau lulus maka selamatlah kita, tetapi kebanyakan manusia tidak lulus dalam urusan ini. Sehingga patutlah kita berdoa semoga Allah memberikan kebaikan kepada kita di dunia dan memberikan kita kebaikan di akhirat dan menjauhi kita dari adzab neraka kelak. Mudah-mudahan dengan doa ini Allah selalu memberikan kepada kita apa yang kita butuhkan dan baik disisi Allah, bukan apa yang kita inginkan yang belum tentu diridhoi oleh Allah..., Wallahu A'lam.

Minggu, 03 Oktober 2010

Membangun RESCUE CENTER

Apa yang mau kuucapkan disini? Aku sendiri tak tahu. Hanya ingin melampiaskan sedikit kesenangan tanpa melupakan rasa syukur yang tak terhingga kepada Allah Yang Maha Berkehendak. Kami telah membentuk sebuah team RESCUE CENTER yang bergerak dalam pelayanan Jasa PC bagi masyarakat kota yang masih Newbie. Insya Allah semoga apa yang kami cita-citakan untuk membantu sesama di tanah Kab. Sumbawa Barat ini dapat terealisasikan dan mendapat ridho Allah merupakan harapan utama kami semua sebagai kru dan team yang akan terlibat didalamnya.

Insya Allah....



Gambar 1: Loggo RESCUE CENTER


Gambar 2: image stempel RESCUE CENTER

Dengan segala kekurangan kami sekarang membangun dengan mengemban cita-cita besar semoga dapat bermanfaat bagi semua orang. Harapan kami adalah apa yang kami bentuk ini dapat menjadi inspirasi bagi siapa pun demi kemaslahatan bersama. Aamiin.


Kamis, 16 September 2010

TARBIYAH: UNTUK ADIKKU YANG PENAKUT

Assalamu’alaikum warahmatullah,

Sekedar berbagi cerita dan akan kumulai dengan sifat adikku yang penakut. Alhamdulillah jiwa penakutnya tidak separah dahulu hingga tidak berani masuk kamar mandi pun kecuali jika ditemani. Kalau tidak demikian maka akan muncul masalah yang lain; tidak pipis (buang air kecil) sebelum tidur akan ada banjir lokal di kasur setelah bangun. Huuft…

Walau hari ini dia tidak penakut separah dahulu namun jiwa takRata Penuhutnya tetap ada. Maka seringkali aku mencari akal bagaimana agar sifat tak baik ini bisa dihilangkan, minimal bisa ditekan hingga adikku bisa menjadi rada-rada berani.

Sekarang kalau adikku ke kamar mandi tak sering-sering minta diantar dan ditemani. Kecuali kalau sedang kumat takutnya maka dia pasti memelas cari sukarelawan menemani ke kamar mandi. Aha, disana kesempatanku, kadang aku usil juga kepada adikku (niatnya baik; agar terbiasa dan tidak takut). Kalau dia sudah berada didalam kamar mandi aku suka mematikan lampu lalu berdiri tepat jarak selangkah dihadapan pintu kamar mandi. Jadi ketika dia buka langsung bertatapan denganku. “wahh!!” itu kata-kata yang dulu sering diucapkan tanda kagetnya. Alhamdulillah sekian lama kucoba akhirnya ada sedikit perubahan yakni kebiasaan kagetnya sudah jauh lebih baik daripada dahulu, kebetulan adikku belum jera atau trauma juga minta kakaknya yg sulung ini menemaninya. Hehehehe

Terkadang kalau dia sudah masuk kamar mandi dan kupaksa menutup pintu. Nah, ketika dia masih didalam segera kutinggalkan dia sendirian menuju ruang utama. Sekali sadar dia setelah keluar dari kamar mandi ternyata dia hanya sendirian serta-merta lari keluar dan mencariku lalu memukul-mukul badanku karena kesal (mungkin dia berfikir dasar kakak yang tidak bisa diharapkan, kalau nggak sanggup ngomong). Tapi setelah sering-sering aku perlakukan demikian sekarang sudah terbiasa dan kalau memang dia takut lalu minta tolong ditemani, lalu kuperlakukan demikian maka dia bersikap biasa-biasa saja (biasanya hanya keluar kamar mandi lalu berlari kecil, heheheh).

Kadang juga sebelum tidur dia tidak suka tidur di atas ranjang, suka tidurnya di atas lantai dengan beralaskan tikar seperti para pengungsi (memang cocok menjadi santri di Pesantren). Dia tidak suka kalau lampu dimatikan sama denganku. Sekali-kali dia timbul rasa takutnya sebelum tidur. Maka kukatakan kepada adikku: “Ingat Allah, ada Dia yang menjaga Udin (Udin itu panggilan dari namanya Zainuddin). Tapi sayang dia anak kecil yang belum baligh, belum bisa membedakan baik dan buruk dan lebih merasa terlindungi jika melihat ada wujud real didepannya yang siap melindunginya seperti aku yang kadang harus menjadi bodyguard nya. Jadi dengan mengingatkan Allah adalah alternatif untuk membiasakan otaknya berfikir bahwa Allah sesuatu yang penting dan harus diketahui. Sehingga dewasa dia ada pikiran berfikir kesana.

Karena itu tidak berhasil maka kukatakan kepada adikku dengan tegas namun tetap menjaga cara penyampaian kepada anak kecil: “Kalau kamu memang melihat wujud syetan yang kamu takutkan itu maka kakak pesan, Dekati dia, coba gigit telinganya, hancurkan hidungnya, kau sobek-sobek mulut dan alis matanya, supaya syetan yang takut-takutkan Udin tahu kalau Zainuddin itu jauh lebih menakutkan melebihi syetan itu sendiri!” hehehehe

Siapa pun tertawa mendengar kata-kataku ini. Yah, kalimat itu jika sering didengar maka akan terekam dalam otak bawah sadarnya dan kelak kalau dia menjadi orang yang teguh dalam keimanan tentu dia akan menghadapi syetan-syetan yaitu syetan dari golongan jin dan manusia yang mengajak manusia kepada kemungkaran dengan tangannya, mulutnya dan dengan bisikan hatinya sambil memohon perlindungan dari Allah swt. Siapa sangka masa depan adalah misteri. Mohon saran masukan untuk mencari alternatif lain guna menghilangkan rasa takut bagi adikku di rumah.

Sabtu, 21 Agustus 2010

Tausiah Khalifah Khilafatul Muslimin










Rabu, 18 Agustus 2010

Jika Kau menjadi Istriku Nanti

Jika seorang lelaki ingin menarik hati seorang wanita, biasanya yang ditebarkan adalah berjuta-juta kata puitis bin manis, penuh janji-janji untuk memikat hati, "Jika kau menjadi istriku nanti, percayalah aku satu-satunya yang bisa membahagiakanmu," atau "Jika kau menjadi istriku nanti, hanya dirimu di hatiku" dan "bla...bla...bla..." Sang wanita pun tersipu malu, hidungnya kembang kempis, sambil menundukkan kepala, "Aih...aih..., abang bisa aja." Onde mande, rancak bana !!!

Lidah yang biasanya kelu untuk berbicara saat bertemu gebetan, tiba-tiba jadi luwes, kadang dibumbui 'ancaman' hanya karena keinginan untuk mendapatkan doi seorang. Kalo ada yang coba-coba main mata ama si doi, "Jangan macem-macem lu, gue punya nih!" Amboi... belum dinikahi kok udah ngaku-ngaku miliknya dia ya? Lha, yang udah nikah aja ngerti kalo pasangannya itu sebenarnya milik Allah SWT.

Emang iya sih, wanita biasanya lebih terpikat dengan lelaki yang bisa menyakinkan dirinya apabila ntar udah menikah bakal selalu sayang hingga ujung waktu, serta bisa membimbingnya kelak kepada keridhoan Allah SWT. Bukan lelaki yang janji-janji mulu, tanpa berbuat yang nyata, atau lelaki yang gak berani mengajaknya menikah dengan 1001 alasan yang di buat-buat.

Kalo lelaki yang datang serta mengucapkan janjinya itu adalah seseorang yang emang kita kenal taat ibadah, akhlak serta budi pekertinya laksana Rasulullah SAW atau Ali bin Abi Thalib r.a., ini sih gak perlu ditunda jawabannya, cepet-cepet kepala dianggukkan, daripada diambil orang lain, iya gak? Namun realita yang terjadi, terkadang yang datang itu justru tipe seperti Ramli, Si Raja Chatting, atau malah Arjuna, Si Pencari Cinta, yang hanya mengumbar janji-janji palsu, lalu bagaimana sang wanita bisa percaya dan yakin dengan janjinya?

Nah...
Berarti masalahnya adalah bagaimana cara kita menjelaskan calon pasangan untuk percaya dengan kita? Pusying... pusying... gimana caranya ya? Ih nyantai aja, semua itu telah diatur dalam syariat Islam kok, karena caranya bisa dengan proses ta'aruf. Apa sih yang harus dilakukan dalam ta'aruf? Apa iya, seperti ucapan janji-janji seperti diatas?

Ta'aruf sering diartikan 'perkenalan', kalau dihubungkan dengan pernikahan maka ta'aruf adalah proses saling mengenal antara calon laki-laki dan perempuan sebelum proses khitbah dan pernikahan. Karena itu perbincangan dalam ta'aruf menjadi sesuatu yang penting sebelum melangkah ke proses berikutnya. Pada tahapan ini setiap calon pasangan dapat saling mengukur diri, cocok gak ya dengan dirinya. Lalu, apa aja sih yang mesti diungkapkan kepada sang calon saat ta'aruf?

1. Keadaan Keluarga
Jelasin ke calon pasangan tentang anggota keluarga masing-masing, berapa jumlah sodara, anak keberapa, gimana tingkat pendidikan, pekerjaan, dll. Bukan apa-apa, siapa tahu dapat calon suami yang anak tunggal, bokap ama nyokap kaya 7 turunan, sholat dan ibadahnya bagus banget, guanteng abis, lagi kuliah di Jepang (ehm), pokoknya selangit deh! Kalo ketemu tipe begini, sebelum dia atau mediatornya selesai ngomong langsung kasih kode, panggil ortu ke dalam bentar, lalu bilang "Abi, boljug tuh kaya' ginian jangan dianggurin nih. Moga-moga gak lama lagi langsung dikhitbah ya Bi, kan bisa diajak ke Jepang!" Lho? :D

2. Harapan dan Prinsip Hidup
Warna kehidupan kelak ditentukan dengan visi misi suatu keluarga lho, terutama sang suami karena ia adalah qowwan dalam suatu keluarga. Sebagai pemimpin ia laksana nahkoda sebuah bahtera, mau jalannya lempeng atau sradak-sruduk, itu adalah kemahirannya dalam memegang kemudi. Karena itu setiap calon pasangan kudu tau harapan dan prinsip hidup masing-masing. Misalnya nih, "Jika kau menjadi istriku nanti, harapanku semoga kita semakin dekat kepada Allah" atau "Jika kau menjadi istriku nanti, mari bersama mewujudkan keluarga sakinah, rahmah, mawaddah." Kalo harapan dan janjinya seperti ini, kudu' diterima tuh, insya Allah janjinya disaksikan Allah SWT dan para malaikat. Jadi kalo suatu saat dia gak nepatin janji, tinggal didoakan, "Ya Allah... suamiku omdo nih, janjinya gak ditepatin, coba deh sekali-kali dianya...," hush...! Gak boleh doakan suami yang gak baik lho, siapa tahu ia-nya khilaf kan?

3. Kesukaan dan Yang Tidak Disukai
Dari awal sebaiknya dijelasin apa yang disukai, atau apa yang kurang disukai, jadinya nanti pada saat telah menjalani kehidupan rumah tangga bisa saling memahami, karena toh udah dijelaskan dari awalnya. Dalam pelayaran bahtera rumah tangga butuh saling pengertian, contoh sederhananya, istri yang suka masakan pedas sekali-kali masaknya jangan terlalu pedas, karena suaminya kurang suka. Suami yang emang hobinya berantakin rumah (karena lama jadi bujangan), setelah menikah mungkin bisa belajar lebih rapi, dll. Semua ini menjadi lebih mudah dilakukan karena telah dijelaskan saat ta'aruf. Namun harus diingat, menikah itu bukan untuk merubah pasangan lho, namun juga lantas bukan bersikap seolah-olah belum menikah. Perubahan sikap dan kepribadian dalam tingkat tertentu wajar aja-kan? Dan juga hendaknya perubahan yang terjadi adalah natural, tidak saling memaksa.

4. Ketakwaan Calon Pasangan
Apa yang terpenting pada saat ta'aruf? Yang mestinya menduduki prioritas tertinggi adalah bagaimana nilai ketakwaan lelaki tersebut. Ketakwaan disini adalah ketaatan kepada Allah SWT lho, bukan nilai 'KETAKutan WAlimahAN' :D Karena apabila seorang lelaki senang, ia akan menghormati istrinya, dan jika ia tidak menyenanginya, ia tidak suka berbuat zalim kepadanya. Gimana dong caranya untuk melihat lelaki itu bertakwa atau tidak? Tanyakan kepada orang-orang yang dekat dengan dirinya, misalnya kerabat dekat, tetangga dekat, atau sahabatnya tentang ketaatannya menjalankan ketentuan pokok yang menjadi rukun Iman dan Islam dengan benar. Misalnya tentang sholat 5 waktu, puasa Ramadhan, atau pula gimana sikapnya kepada tetangga atau orang yang lebih tua, dan lain-lain. Apalagi bila lelaki itu juga rajin melakukan ibadah sunnah, wah... yang begini ini nih, 'calon suami kesayangan Allah dan mertua.'

Inget lho, ta'aruf hanyalah proses mengenal, belum ada ikatan untuk kelak pasti akan menikah, kecuali kalau sudah masuk proses yang namanya khitbah. Nah kadang jadi 'penyakit' nih, karena alasan "Kan masih mau ta'aruf dulu..." lalu ta'rufnya buanyak buanget, sana-sini dita'arufin. Abis itu jadi bingung sendiri, "Yang mana ya yang mau diajak nikah, kok sana-sini ada kurangnya?"

Wah..., kalo nyari yang mulia seperti Khadijah, setaqwa Aisyah atau setabah Fatimah Az-Zahra, pertanyaannya apakah diri ini pun sesempurna Rasulullah SAW atau sesholeh Ali bin Abi Thalib r.a.? Nah lho...!!!

Apabila hukum pernikahan seorang laki-laki telah masuk kategori wajib, dan segalanya pun telah terencana dengan matang dan baik, maka ingatlah kata-kata bijak, 'jika berani menyelam ke dasar laut mengapa terus bermain di kubangan, kalau siap berperang mengapa cuma bermimpi menjadi pahlawan?'

Ya akhi wa ukhti fillah,
Semoga antum segera dipertemukan dengan pasangan hidup, dikumpulkan dalam kebaikan, kebahagiaan, kemesraan, canda tawa yang tak putus-putusnya mengisi rongga kehidupan rumah tangga. Kalaupun nanti ada air mata yang menetes, semoga itu adalah air mata kebahagiaan, tanda kesyukuran kepada Allah SWT karena Ia telah memberikan pasangan hidup yang selalu bersama mengharap keridhoan-Nya, aamiin allahumma aamiin.

Barakallahulaka barakallahu'alaika wajama'a bainakuma fii khairin.

Wallahu a'lam bishowab,

*IKATLAH ILMU DENGAN MENULISKANNYA*
Al-Hubb Fillah wa Lillah,

Abu Aufa

Dikutip dari: www.dudung.net

Minggu, 15 Agustus 2010

Setan Dibelenggu Nafsu Menghasutmu

ar Risalah: Ramadhan datang, kita pantas bergembira. Peluang pahala dibuka seluas-luasnya. Motivasi amal tercurah begitu melimpah, sementara penghalang utama disingkirkan sebulan lamanya. Pintu jannah dibuka, pintu neraka ditutup dan setan dibelenggu.

Tapi bukan berarti semua manusia menjadi ma’shum karenanya. Masih ada kemungkinan bagi mereka untuk berbuat dosa. Malah fakta yang biasa terulang, masih banyak maksiat terpampang di depan mata, dosa pun masih menjadi pemandangan yang biasa. Mengapa?

Masih ada bahaya latin pada diri manusia. Dia adalah musuh besar manusia, tapi dianggap tuan olehnya. Perintahnya diikuti, keinginannya dituruti dan pantangannya disingkiri. Dialah nafsu yang sebagian ulama menyebutnya dengan ‘aduwwun matbuu’, musuh yang diikuti.

Nafsu, Teman dan Tunggangan Setan
Nafsu disebut pula sebagai rafiiqusy syaithan, teman akrabnya setan. Nafsu punya kecenderungan bersenang-senang, lalu setan yang menyuguhkan progam maksiat yang menyenangkan. Atau setan lebih dulu memberikan tawaran menggiurkan, lalu nafsu datang memberikan sambutan. Maka antara setan dan nafsu ibarat sejoli yang saling melengkapi keinginan pasangannya.

Ulama yang lain menyebut nafsu sebagai markabusy syaithan atau mathiyyatusy syaithan, kendaraan setan. Karena tatkala setan hendak melancarkan serangan, dia akan memboncengi nafsu yang selaras dengan kesenangan yang memperdayakan. Melalui pintu nafsu pula setan bisa masuk dan menghembuskan bisikan.

Keduanya saling berperan dalam menyesatkan, maka, kelak di neraka masing-masing saling menuduh siapa ‘biang’ yang menjerumuskan manusia ke dalam neraka. Setan akan ‘cuci tangan’ atas ajakan yang pernah ia lakukan. Allah berfirman,

“Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan, “Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya. sekali-kali tidak ada kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan (sekedar) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku akan tetapi cercalah diri (nafsu)mu sendiri. aku sekali-kali tidak dapat menolongmu dan kamupun sekali-kali tidak dapat menolongku.” (QS Ibrahim 22)

Karakter nafsu memang tidak bersifat netral. Ia sudah memiliki kecondongan, yang jika dibiarkan akan terus mengarah kepada apa yang disenangi. Dan kecondongan nafsu itu menuju ke arah yang buruk. Inilah yang disebut dengan “nafsu ammaaratun bis suu’.” Seperti ucapan Nabi Yusuf alaihis salam yang dikisahkan oleh Allah,

“…karena Sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Rabbku.” (QS Yusuf 53)

Memang tidak salah jika manusia memiliki kecenderungan dan kesenangan terhadap wanita, anak-anak, harta dari jenis emas, perak, kendaraan pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. Bahkan semua itu bisa menjadi sarana untuk taat kepada Allah.

Akan tetapi, seringkali nafsu menghasut manusia untuk melampaui batas dari petunjuk wahyu. Nafsu tak puas hanya sebatas itu. Ia terus merengek agar bisa mengenyam segala kesenangan dengan cara yang haram, mengelola untuk tujuan yang haram, atau menyibukkan manusia dengan semua perhiasan itu, hingga mereka lalai dari berdzikir dan menghamba kepada Allah. Begitulah peranan nafsu dalam menyeret manusia menuju daerah larangan Allah.

Nafsu juga cenderung untuk berleha-leha, hanya menerima enaknya saja dan cenderung malas untuk berjuang dan berkorban, sementara ibadah kepada Allah menuntut total ketundukan dan pengorbanan. Karenanya, kemudian manusia enggan melakukan kewajiban dan keutamaan. Nafsu membuat kewajiban menjadi terabaikan.

Jika Dituruti, Tak Pernah Terpuasi
Sisi lain dari bahaya nafsu, ia tidak akan pernah terpuasi. Makin dituruti, makin liar pula mencari-cari. Nabi saw memberikan gambaran tentang nafsu manusia,

لَوْ كَانَ لاِبْنِ آدَمَ وَادِيَانِ مِنْ مَالٍ لاَبْتَغَى ثَالِثًا ، وَلاَ يَمْلأُ جَوْفَ ابْنِ آدَمَ إِلاَّ التُّرَابُ ، وَيَتُوبُ اللَّهُ عَلَى مَنْ تَابَ

“Andaikan anak Adam memiliki dua ladang emas, niscaya dia akan mencari ladang yang ketiga, dan tidak ada yang bisa memenuhi perut (keinginan) anak Adam kecuali tanah, dan Allah menerima taubat bagi siapa yang bertaubat.” (HR Bukhari)

Orang yang melampiaskan nafsunya di tempat yang haram, baik berkenaan dengan wanita, minuman keras atau mencari harta dengan jalan dosa, sulit baginya untuk berhenti. Bukan karena mereka merasa nikmat dengan apa yang telah mereka cicipi, tapi karena sulitnya mereka keluar dari kubangan syahwat dan kuatnya cengkeraman nafsu membelenggu. Dan nafsu tak akan puas hanya dengan satu jenis maksiat saja.

Ibnul Qayyim al-Juaziyah mengatakan, “Hendaknya orang yang berakal mengetahui bahwa orang yang menuruti kemauan syahwat, akan tergiur untuk berpindah dari satu jenis syahwat menuju syahwat yang lain. Pun ia tidak akan pernah puas karenanya, tetapi tidak pula kuasa untuk meninggalkan kebiasaannya. Karena seakan itu telah menjadi bagian hidup yang mesti di jalaninya. Untuk itu, Anda juga melihat bahwa orang yang terus mabuk khamr dan zina tidak pernah merasakan sepersepuluh kepuasan yang didapat orang lain dalam hidupnya.

Syeikh Ath-Thanthawi bahkan memberikan pengandaian yang lebih berani, “Seandainya diberikan kepada Anda seluruh harta Qarun, postur tubuh seperti Herkules dan disediakan untukmu sepuluh ribu wanita yang paling cantik dari berbagai warna kulit, bentuk dan berbagai sisi kecantikan, apakah Anda mengira telah cukup puas? Tidak, aku katakan dengan tegas, ‘tidak.., aku menulisnya dengan pena yang tajam. Akan tetapi, satu saja wanita yang halal untukmu niscaya cukup bagi Anda. Janganlah Anda menuntut bukti kepada saya, karena setiap kali Anda menoleh kepada kehidupan sekitar Anda niscaya Anda akan mendapatkan bukti yang valid, jelas dan kasat mata.”

Menyesali, Tapi Kembali Lagi
Ketika nafsu ‘menggolkan’ suatu dosa, hingga pemiliknya terjerumus ke dalamnya, bukan berarti nafsu tidak menyesalinya. Terkadang ia juga menyesal, tapi sebentar kemudian ia ketagihan lagi untuk meneguk cawan maksiat. Inilah yang disebut dengan ‘nafsul lawwaamah’. Allah berfirman,

“Dan aku bersumpah dengan jiwa yang Amat menyesali (dirinya sendiri).” (QS al-Qiyamah 2)

Ibnu Jarir menyimpulkan berbagai penafsiran tentang nafsul lawwaamah, “yakni nafsu yang suka menyesali perbuatan baik maupun perbuatan buruk dan menyesali apa yang telah berlalu.” Dia menyesal atas perbuatan buruk yang telah dikerjakan, atau perbuatan baik yang ia sia-siakan.

Ada kalanya, ada orang yang dirahmati Allah, penyesalan itu akan membawa pemiliknya untuk bertaubat dan melakukan perbaikan. Namun tak jarang pula yang tetap kembali dengan kebiasaan lama, mencebur kembali ke habitatnya yang kelam.

Nafsu Bisa Disapih
Nafsu itu seperti bayi, jika dibiarkan menyusu, ia tak mau berhenti. Tapi jika disapih, tak akan membuatnya celaka. Dengan dipandu oleh wahyu, dibimbing oleh syariat, nafsu yang liar bisa ditundukkan menjadi tenang. Ia akan ridha dalam ketaatan dan benci terhadap kemaksiatan. Inilah yang disebut dengan nafsul muthma’innah. Sebagaimana firman Allah,

“Hai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Rabbmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya…” (QS al-Fajr 27-28)

Ibnu Katsier rahimahullah menafsirkan nafsul muthma’innah dengan jiwa/nafsu yang tenang, teguh dan berjalan di atas kebenaran.

Dengan kata lain, syariat tidak ‘membunuh’ adanya potensi nafsu pada diri manusia, karena itulah fitrah bagi manusia. Tapi syariat mengarahkan nafsu kepada sesuatu yang bermanfaat, dan mencegahnya dari madharat. Allah melarang zina, tapi menghalalkan pernikahan dengan ketentuan yang rinci. Allah mengharamkan khamr, tapi masih lebih banyak minuman yang dihalalkan. Mengharamkan bangkai dan daging babi, tapi menghalalkan yang baik-baik yang juga disukai oleh nafsu, begitulah seterusnya.

Wal hasil, tantangannya sekarang adalah, mampukah kita mengendalikan nafsu agar tidak menjamah di luar batas yang dihalalkan oleh Allah. Semoga hadirnya Ramadhan menjadi momen penting bagi kita untuk menyapih hawa nafsu dan menundukkan dari sifat ammaratun bis suu’ menuju thuma’niinah. Wallahul muwaffiq. (Abu Umar Abdillah)

Sumber: http://www.arrisalah.net

Rabu, 11 Agustus 2010

Dalam Kehampaanku

Ini hanyalah sajak kenangan dua tahun lalu....


Saat aku harus memilih diantara jalan yang berliku

Saat aku harus mengambil keputusan yang amat kaku

Saat aku harus menemukan relung-relung qalbu

Saat aku harus menemukan kebahagiaan semu

Namun tak satupun jua yang dapat kutemui,

sekedar untuk menemaniku mengarungi samudera hidup

Samudera luas yang tak mengenal batas waktu

Kemana!!

Kemanakah orang-orang yang kukasihi

Kemanakah sosok manusia yang kusayangi

Semuanya pergi entah kemana

Meninggalkanku seorang diri

Dalam kehampaan dan kekosongan...

Aku sedih...

Aku menangis, menangis sejadi-jadinya

Tak ada yang memahamiku

Bahwa luka batinku semakin parah

Hingga putus asa mulai menghantuiku

Namun takdir berkata lain...,

Aku mulai sadar tentang banyak hal

Bahwa di dunia tak semata-mata benar

Namun juga tak selalunya salah

Semua bertumpuk pada suatu persepsi

Yang akan menentukan sebuah keputusan

Apakah ini benar ataukah ini salah

Maha Benar Al-Qur'an yang mengandung firman Tuhan

Yang mengungkapkan sebuah kalimat pernyataan

Bahwa tidak semua apa yang disangka manusia itu baik adalah baik

Namun tidak semua apa yang disangka manusia itu buruk adalah buruk

Kembalilah kepada Tuhanmu wahai hamba-hamba yang lemah

Kembalilah demi mendapatkan RidhoNya..

Kembalilah...

Dan kini,

Barulah aku menyadari

Aku menyadari bahwa Allah tempat segala-galanya

Tempat aku berlindung..

Tempat aku meminta..

Tempat mengharapkan kasih sayang..,

Berharap belaian cinta..,

Berharap sebuah kepastian..,

Yaa Allah ya Tuhanku..

Tolonglah hambaMu yang lemah ini

Bimbinglah hamba menuju jalanMu

Lindungilah...

Lindungilah hamba dari segala kejahatan

Jauhilah hamba dari segala kesedihan dan kesengsaraan

Jadikanlah hamba sosok makhluk yang teguh

Sebagaimana teguhnya hamba-hambaMu

Cintailah hamba yang penuh dengan kesalahan dan dosa

Maafkanlah hamba yang telah berbuat nista

Yang telah melupakanMu

Janganlah Engkau sia-siakan hambaMu

Dalam kehampaan dan kekosongan jiwa

Rindukanlah hamba pada kehidupan yang mulia

Dan jadikanlah kematian hamba dalam keadaan mulia

Dalam ridhoMu...

Cinta Seorang Gadis Buta

Ambillah hikmah dari kisah di bawah ini, apakah kita seperasaan menanggapinya.

Pada suatu hari ada seorang gadis buta yg sangat membenci dirinya sendiri. Karena kebutaannya itu. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semua orang kecuali kekasihnya.

Kekasihnya selalu ada disampingnya untuk menemani dan menghiburnya. Dia berkata akan menikahi gadisnya itu kalau gadisnya itu sudah bisa melihat dunia.

Suatu hari, ada seseorang yang mendonorkan sepasang mata kepada gadisnya itu Yang akhirnya dia bisa melihat semua hal, termasuk kekasih gadisnya itu .

Kekasihnya bertanya kepada gadisnya itu , ” Sayangggg … sekarang kamu sudah bisa melihat dunia. Apakah engkau mau menikah denganku?” Gadis itu terguncang saat melihat bahwa kekasihnya itu ternyata buta. Dan dia menolak untuk menikahi si pria pacar-nya itu yg selama ini sudah sangat setia sekali mendampingi hidupnya selama si gadis itu buta matanya.

Dan akhirnya si Pria kekasihnya itu pergi dengan meneteskan air mata, dan kemudian menuliskan sepucuk surat singkat kepada gadisnya itu, “Sayangku, tolong engkau jaga baik-baik ke-2 mata yg telah aku berikan kepadamu.”


*********************************

Kisah di atas memperlihatkan bagaimana pikiran manusia berubah saat status dalam hidupnya berubah. Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidup sebelumnya dan lebih sedikit lagi yang ingat terhadap siapa harus berterima kasih karena telah menyertai dan menopang bahkan di saat yang paling menyakitkan.

Hidup adalah anugerah

Hari ini sebelum engkau berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar -
Ingatlah akan seseorang yang tidak bisa berbicara.

Sebelum engkau mengeluh mengenai cita rasa makananmu -
Ingatlah akan seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

Sebelum engkau mengeluh tentang suami atau isterimu -
Ingatlah akan seseorang yang menangis kepada Tuhan meminta pasangan hidup.

Hari ini sebelum engkau mengeluh tentang hidupmu -
Ingatlah akan seseorang yang begitu cepat pergi ke surga.

Sebelum engkau mengeluh tentang anak-anakmu -
Ingatlah akan seseorang yang begitu mengaharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatnya.

Sebelum engkau bertengkar karena rumahmu yang kotor, dan tidak ada yang membersihkan atau menyapu lantai -
Ingatlah akan orang gelandangan yang tinggal di jalanan.

Sebelum merengek karena harus menyopir terlalu jauh -
Ingatlah akan sesorang yang harus berjalan kaki untuk menempuh jarak yang sama.

Dan ketika engkau lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu -
Ingatlah akan para penganguran, orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaanmu.

Sebelum engkau menuding atau menyalahkan orang lain -
Ingatlah bahwa tidak ada seorang pun yang tidak berdosa dan kita harus menghadap pengadilan Tuhan.

Dan ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkanmu -
Pasanglah senyuman di wajahmu dan berterima kasihlah pada Tuhan karena engkau masih hidup dan ada di dunia ini.

Hidup adalah anugerah, jalanilah, nikmatilah, rayakan dan isilah itu dengan optimisme dan kerja keras.

Senin, 02 Agustus 2010

Belajar Akuntansi

Menuju Link Pembelajaran

Ini blog bagus milik rekan blogger. Semoga bermanfaat.

Selasa, 27 Juli 2010

Sountrack ESQ - Untukmu Ibu

Inilah nada irama yang menghanyutkan jiwa, membawa jauh menerawang ke angkasa. Andai bisa diarahkan maka kau akan menangis.

Agar anda dapat merasakan apa yang saya maksud, maka silahkan ikuti instruksi dibawah ini:

  • Silahkan anda mainkan Irama KOI yang telah saya sediakan, bisa anda lihat dibawah. Jika kecepatan akses Internet komputer anda lamban sebaiknya download saja audionya pada link berikut: DOWNLOAD KOI
  • Kemudian dibawahnya lagi ada saya sertakan sajak bertema tentang Ibu. Semoga anda termasuk anak yang menyayangi ibumu sehingga anda dapat merasakan sesuatu saat anda membacanya.
  • Saat irama terdengar, bacalah sajak "Ibu" dengan pelan-pelan sejauh mana anda rasakan indah dan hayati.
  • Disarankan membaca bukan dalam hati, tetapi melalui lisan dengan nada pelan.
  • Disaat airmata anda keluar, maka kita telah mencapai satu perasaan: Cinta pada Ibu

Mainkan KOI




SAHABAT: PERSEMBAHAN UNTUK IBU

Sahabat,
Disaat engkau dikandung badan, ibumu selalu menjagamu
Dalam penderitaannya ibumu tetap bersenang hati
Tiada waktu yang terlewatkan selain tetap mengingatmu
Terkadang engkau menendang, menyakiti perut ibumu
Sakit, tapi ibumu menahannya sambil tersenyum
Dalam hati ibumu terbayang engkau adalah anak yang luarbiasa
Takkan risau, takkan sedih, ibumu menyayangimu
Sejak engkau belum hadir di dunia

Sahabat,
Saat engkau dilahirkan, tahukah betapa beratnya cobaan ibumu
Mempertaruhkan antara nyawa dan hidupmu
Dua pilihan yang kau sendiri sulit menentukan, bahkan memilihnya
Kesulitan dilalui demi rasa cintanya kepadamu
Ibumu tidak marah, karena kasih sayangnya terhadapmu

Sahabat,
Disaat engkau dalam buaian semasa kecilmu
Ibumu engkau kotori tangan dan tubuhnya
Tanpa rasa bersalah, engkau terlelap dan tidur
Lalu engkau menangis, merengek-rengek
Tapi tahukah kau, ibumu tidak marah
Beliau semakin mendekapmu dalam pelukannya
Menyayangimu, menciummu dengan kasih sayangnya

Sahabat,
Saat kau mulai mengenal dunia, kawan-kawan dan permainan
Ibumu selalu memberikan nasehat dan larangan kepadamu
Sering kau tak hirau ucapan ibumu
Lalu kau jatuh sakit, merintih-rintih mencari ibumu
Bukannya murka, ibumu kembali mengurusmu
Mengusap kepalamu dan memberimu makan
Mengawasimu hingga engkau kembali sehat

Lalu kini engkau telah dewasa
Sayangilah ibumu, belailah dalam dekapan cintamu
Jangan engkau buat hatinya resah karena ulahmu
Ta'atilah ibumu selamanya, karena kecintaanmu padanya
Jangan engkau menghardiknya saat kau kesal
Atau berkata kasar kepada Ibumu
Sebab engkau tiada pembela sedikitpun
Walau gunung engkau pindahkan dari tempatnya
Walau langit engkau lukis kembali
Takkan sanggup menggantikan jasa ibumu
Yang tak pernah meminta balas jasa kepadamu

Ta'at beribadahlah kau kepada Allah
Disela-sela shalatmu jangan pernah kau lupakan titipkan doa buatnya
"Ya Allah hamba mohon ampun kepadaMu
dan mohon ampun untuk bapak dan ibuku
Dan kasihilah mereka bapak dan ibuku
Sebagaimana mereka mengasihiku semasa kecil"

Apabila ibumu salah, ajaklah kepada jalan yang benar
Dengan kalimat-kalimat terbaik yang pernah kau ucap
Jangan biarkan goresan-goresan kata menyakiti hatinya
Katakan: Aku mencintaimu Ibu
Love you, miss you



untukmu Bunda tercinta, moga dirahmati Allah.
Maafkan atas kesalahanku selama ini... T.T

Minggu, 25 Juli 2010

Nonton TV Online Indonesia

Silahkan siapa saja yang mau nonton boleh pilih Channel.
Selamat Menikmati! ^^


Metro TV

tvOne

ANTV

RCTI

SCTV

Trans TV

Global TV

RCTI, Trans TV, SCTV, Global TV

Liputan 6

Bali TV

Tanggung Jawab Suami

Suami bertanggung jawab mencari nafkah untuk istri dan anak-anaknya sesuai dengan kebutuhan dan batas-batas kemampuannya.

Allah berfirman: “Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezkinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekadar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.” (QS. At-Thalaq [65]:7)

Rasulullah bersabda: “barang siapa yang menafkahkan hartanya untuk istri, anak dan penghuni rumah tangganya, maka ia telah bersedekah.” (HR. Thabrani).

Hadits ini mengisyaratkan bahwa pemenuhan kebutuhan dana atau pembelanjaan untuk anggota keluarga itu akan berubah dari bentuk pengeluaran yang bersifat material (nafkah) menjadi pengeluaran yang bersifat spiritual ibadah (infaq) yang membawa pahala dari Allah.

Rasul Saw. bersabda dalam Haji Wada’: “Ayomilah kaum wanita (para istri) karena Allah, sebab mereka adalah mitra penolong bagimu. Kamu telah memperistri mereka dengan amanah Allah dan kemaluan mereka menjadi halal bagimu dengan kalimat Allah. Kamu berhak melarang mereka untuk membiarkan orang yang engkau benci memasuki kediamanmu. Mereka berhak atasmu untuk dipenuhi kebutuhan nafkah dan pakaian secara lazim.”

Menjawab pertanyaan seorang sahabat tentang kewajiban suami terhadap istrinya, Rasulullah bersabda: “Dia memberinya makan ketika dia makan dan memberinya pakaian ketika ia berpakaian, serta janganlah dia meninggalkannya kecuali sekadar pisah ranjang dalam rumah. Ia tidak boleh memukul wajahnya dan menjelek-jelekkannya.”

Hindun binti Utbah, istri Abu Sufyan pernah mendatangi Rasulullah dan bercerita bahwa Abu Sufyan adalah seorang suami yang pelit, “ia tidak pernah memberiku dan anak-anakku nafkah secara cukup. Oleh karena itu aku pernah mencuri harta miliknya tanpa sepengetahuannya.” Lalu rasul bersabda: “Ambillah dari hartanya dengan ma’ruf (baik-baik) sebatas apa yang dapat mencukupimu dan anakmu.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Seorang sahabat bercerita kepada Rasulullah bahwa dia mempunyai uang satu dinar. Rasulullah bersabda: “Bersedekahlah dengannya untuk dirimu, kemudian sahabat itu bertanya, ‘bagaimana jika aku mempunyai sesuatu yang lain?’ rasul menjawab, ‘bersedekahlah dengannya untuk istrimu.’ Kemudian ia bertanya lagi, ‘dan bagaimana jika aku mempunyai sesuatu yang lain?’ Rasul menjawab, ‘bersedekahlah dengannya untuk pelayanmu.” (HR. Muttafaq ‘Alaih)

Download Winamp 5.58

Apa yang Baru di Winamp 5.58?

Podcast Mayor overhaul termasuk direktori baru powered by Mediafly.
Beli tiket, cari lyrics & men-download musik langsung dari pemutar media.
New Windows 7 mendukung termasuk kontrol pemutar taskbar.
Perpustakaan iTunes Impor.
Dapat mencari & mengelola Firefox langsung di media player Anda.
Tersedia dalam 16 bahasa, termasuk Turki, Portugis Rumania & Brasil

Anda dapat mendownloadnya melalui link di bawah ini:

DOWNLOAD

Sabtu, 24 Juli 2010

Download Antivirus

Disini saya menyediakan link-link antivirus untuk bisa dimanfaatkan. Semoga bisa membantu


Download Norman Malware Cleaner 2010.05.19
DOWNLOAD







Download Software Edit PDF

A-PDF Text Extractor adalah utilitas yang dirancang untuk mengambil teks dari file Adobe PDF untuk digunakan dalam aplikasi yang lain. Program ini merupakan aplikasi terpisah. Tidak diperlukan Adobe Acrobat.

Untuk mengambil teks dari file PDF, file PDF harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.

  • File berisi teks, tidak hanya gambar.
  • File berisi batasan keamanan, tidak ada pilihan menonaktifkan teks.
A-PDF Text Extractor akan memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengambil teks dari file PDF.


Note : Format teks akan hilang setelah mengekstrak dari file PDF asli.



DOWNLOAD

Cool Music Record Edit Station 7.4.4.188

Fitur kunci dari Cool Music Record :

  • men-digitalkan rekaman suara dan menyimpannya dalam berbagai format audio.
  • real time visual
  • rekam audio data dari microphone atau input lainnya.
  • tampilan jendela gelombang dari file audio dan menerapkan zoom.
  • edit file audio visual (copy, paste, cut, undo, dll.).
  • menerapkan berbagai efek (memperkuat, delay, compressor, fade in dan fade out, flanger invert, normalisasin, dll).
  • menerapkan filter yang berbeda untuk setiap bagian yang dipilih dari file audio.
  • memasukkan noise atau silent.
  • simpan file audio dalam format lain.
  • mentambahkan atau mengedit informasi lain untuk file audio ( judul, artis, tahun, komentar, hak cipta dll).
Persyratan PC:

· Minimum:
· Intel Pentium class 400 MHz processor or better
· 128 MB RAM
· 30 MB Hard Drive space
· 12x CD-ROM drive or better (optional)
· Sound Blaster-compatible sound card and speakers/headphones
· SVGA or higher color video display card (minimum resolution 800x600)
· Internet connection for ordering, and support.
· Recommended:
· Intel Pentium III class 800 MHz MMX or better
· 256 MB RAM or more
· 50 MB Hard Drive space
· 48x CD-ROM drive
· Sound Blaster-compatible sound card and speakers/headphones
· 16-bit color video card
· Internet connection for ordering, and support.

Selamat Berkreativitas dengan Musik Buatan Anda!!

Jumat, 23 Juli 2010

Muhasabah: Meluruskan Niat

Sahabat,
Jika kau belajar hari ini untuk kesuksesanmu dalam berkarir maka engkau akan mendapatkannya atau gagal.
Tetapi jika kau belajar untuk melaksanakan kewajiban demi rahmat dan ridho Allah maka kau akan mendapatkan ridhoNya.

Sahabat,
Jika saudaramu bergiat diri beribadah, berdoa agar lulus ujian akhir maka kau akan mendapatkannya atau gagal.
Tetapi beribadahlah karena Allah kapan dan dimana pun sambil tetap giat belajar, niscaya Allah melipat gandakan pahala saudaramu dan memberikan yang terbaik.

Sahabat,
Jika ayahmu menjalankan kewajibannya mencari nafkah agar kau dan keluarga bahagia, maka ayahmu akan mendapatkan rizkinya atau gagal
Tetapi ajaklah, mintalah ayahmu mencari rahmat Allah di muka bumi ini agar keluarga tetap sejahtera dan sehat wal afiat sehingga semakin mudah mendekatkan diri pada Allah, niscaya Allah menyayangi seluruh keluargamu lagi mendapat berkah.

Sahabat,
Cintailah sahabat-sahabatmu karena kecintaan mereka kepada Allah, niscaya engkau akan diringankan Allah membantu sahabat-sahabatmu dalam kesulitan.
Dan janganlah kau mencintai mereka dikarenakan sedikit keuntungan yang dapat kau ambil pada mereka, sebab keuntungan itu takkan kekal dan cintamu akan sirna.

Sahabat,
Cintailah permaisurimu karena agamanya, karena itulah yang melengkapi kekurangannya.
Dan janganlah engkau mencintai semata-mata karena kecantikannya karena itu akan lenyap ditelan masa, dan jangan pula kau mencintainya karena harta karena suatu hari Allah akan mengujimu dengan kekurangan harta sehingga cintamu menjadi tandus dan hilang.

Jadikanlah segala hal yang engkau perbuat semata-semata karena mengharapkan ridho Allah, niscaya kau akan dilapangkan hati dan bahagia sepanjang sisa hayatmu...

"Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas)berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan. “ (H.R. Bukhori no:01 dan Muslim no:1907)"


Salam manis,
Kutitipkan salam buat si kecil
Semoga kelak menjadi anak yang shaleh-shalehah
Agar membawa manfaat bagimu dunia akhirat
Aamiin



Kamis, 22 Juli 2010

Script Mengundang Teman di Facebook

Ini adalah script untuk mengundang semua teman di facebook untuk bergabung dalam sebuah group atau sekedar menyarankan mereka untuk ikut menyukai sebuah facebook page yang anda maksudkan.


javascript:elms=document.getElementById('friends').getElementsByTagName('li');for(var fid in elms){if(typeof elms[fid] === 'object'){fs.click(elms[fid]);}}

Selamat Mencoba!

Rabu, 21 Juli 2010

Niat, Action lalu Komitmen

HASIL adalah wujud dari impian, target kuat didukung dengan do'a dan harapan besar agar tercapai;
Kunci agar terwujud itu semua sebagai titik penentu bernama "ACTION!"

Itulah yang sering dilupakan banyak orang. Ketika menginginkan sesuatu atau berharap ada kebaikan yang bisa terlaksana namun tidak diiringi dengan tindakan untuk mewujudkannya.

Kita ambil contoh yang dekat saja, seseorang yang ingin memiliki kebiasaan shalat malam tidak sebatas niat saja, akan tetapi melanjutkan kepada usaha bagaimana cara agar bisa bangun malam. Apapun cara yang dilakukan yang penting niatnya bisa tercapai. Apakah mau pakai alarm atau minta bantuan bunda tercinta, bapak atau saudara agar membangunkannya.

Atau bagaimana perjuangan sebagian ikhwan yang telah kecanduan rokok. Dia sangat inginkan rokok itu menjauhinya dan dia tidak merokok lagi. Dia berharap dan memohon kepada Allah agar bisa berhenti merokok. Namun dia tidak menyertai dalam sikap dan tindakannya sehari-hari. Selalu bergaul dan berada dalam lingkungan perokok dan turut mengambil bagiannya walau hatinya dalam keadaan terpaksa. Tidak ada aktion maka apa yang kita niatkan dan kita dukung habis-habisan tiada artinya. Laksana Fatamorgana: Terlihat laksana air namun ketika didekati ternyata hanyala kegersangan.

Dilain sisi, ada yang berharap sahabatnya menjadi seorang yang baik tetapi dia tidak iringi dengan nasihat-nasihat dan saran, atau membimbing sahabatnya agar sadar. Atau ada ibu yang inginkan anaknya rajin tetapi anaknya tidak pernah diperhatikan disiplin belajarnya dan faktor-faktor yang mempengaruhi lainnya. Ada ibu yang ingin anaknya berjilbab rapi sebagaimana dirinya tetapi anaknya tidak pernah dibina agar menuruti kehendaknya, mewakili kehendak Allah dalam perintah mengenakan jilbab. Tidak mungkin dalam keadaan seperti ini terjadi perubahan. Ingatlah, segala sesuatu harus diniatkan sekuat-kuatnya, lalu ambil tindakan. Berdoa dan berharap adalah sebagai motivasi dan penyemangat agar kita lebih optimis. Karena doa adalah urusan kita dengan Allah, usaha adalah proses mewujudkannya.

Terakhir sebagai contoh sederhana,
Kalau kita lapar dan ingin makan tidak cukup dengan berharap dan berdoa, mestilah kita menghampiri hidangan dan makan sebagai bentuk action. Adapun berdoa harus tetap dilakukan agar apa yang kita makan mendapatkan berkah dari Allah. Seperti itulah kiranya yang perlu kita perhatikan bersama-sama sebagai permisalan mewakili contoh-contoh yang lain.

Selasa, 20 Juli 2010

Kisah: Sayur Mayur Berharga

Beberapa hari yang lalu saya berkunjung ke tempat saudara yang tinggal di Kota Banjarnegara. Kota itu kecil, tenang, nyaman dan menyimpan banyak kenangan untukku. Dulu di masa anak-anak sering saya menghabiskan masa liburan sekolah ditempat saudara di Banjarnegara.

Berbagi cerita dan bertukar pengalaman, itulah yang dilakukan kami setelah hampir sepuluh tahun tidak mengunjungi mereka. Saya salut dengan ceritanya kakak perempuan saya waktu itu. Ia menceritakan tentang pengalamannya menjadi seorang petani.


Ia bertani sayur mayur di daerah pegunungan di Banjarnegara. Waktu itu ia menanam kubis, kentang, sawi, dan aneka sayur mayur lainnya. Disaat panen datang, ternyata harga perkilo untuk kubis hanya Rp 1.000, -. Kakakku hanya bisa mengelus dada. Biaya untuk menanam dan merawat pastilah tidak akan lebih besar bila kubis-kubis itu dijualnya. Hasil penjualannya tidak bisa menutupi biaya perawatannya. Jadinya rugi. Tapi hal tersebut tidak menjadikan ia gentar untuk memanen kubis-kubis itu. Ia memanennya tapi untuk orang lain.

Ya ia tetap memanennya, tapi yang memanennya para tetangga nya. Para tetangganya itu diberi kebebasan untuk memanen kubis-kubis kakak saya. Mereka boleh mengambil sepuasnya dan menjualnya sesuai dengan yang diinginkannya. Saya hanya terbengong –bengong waktu diceritakan hal tersebut..

Ia kemudian melanjutkan ceritanya. Ia lebih baik memanennya dan diberikan kepada para tetangganya untuk disedekahkan. Daripada ia memanen sendiri. Yang kemudian dijual dengan harga pasar. Kerugian yang ia dapat, dan keluh kesah yang ia lakukan.

Ia memilih menyedekahkan semua sayur mayur tersebut. Ia memilih yang terbaik. Untuk kemudian mendapatkan ganti yang berlipat –lipat. Kasih sayang Allah. Dan kasih sayang para tetangganya. Subhanalloh.


Sumber gambar: primaironline.com

Perbuatan Baik Tidak Akan Sia-Sia

Alkisah ada seorang dermawan yg berkeinginan untuk berbuat kebaikan.

Dia telah menyiapkan sejumlah uang yang akan dia berikan kepada beberapa orang yang ditemuinya.

Pada suatu kesempatan dia bertemu dengan seseorang maka langsung saja dia menyerahkan uang yang dimilikinya kepada orang tersebut. Pada keesokan harinya tersiar kabar bahwa ada seseorang yang telah memberikan sejumlah uang kepada seorang penjahat beringas. Mendengar kabar ini si dermawan hanya mengatakan ”Ya Tuhan aku telah memberikan uang ke pada seorang penjahat”

Di lain waktu, dia kembali bertemu dengan seseorang, si dermawan pada hari itu juga telah berniat untuk melakukan kebaikan. Ia dengan segera memberikan sejumlah uang kepada orang tersebut. Keesokan harinya tersiar kabar bahwa ada seseorang yang telah memberikan uang kepada seorang koruptor. Mendapat kabar ini si dermawan hanya berkata “Ya Tuhan aku telah memberikan uang kepada koruptor”.

Si dermawan ini tidak berputus asa, ketika dia bertemu dengan seseorang dengan segera dia menyerahkan sejumlah uang yang memang telah disiapkannya. Maka esok harinya pun tersiar kabar bahwa ada seseorang yang telah memberikan sejumlah uang kepada seorang kaya raya. Mendengar hal ini si dermawan hanya berkata. ” Ya Tuhan aku telah memberikan uang kepada penjahat, koruptor dan seorang yang kaya raya”.

Sekilas kita bisa menyimpulkan bahwa si dermawan ini adalah seorang yang “Ceroboh” Asal saja dia memberikan uang yang dimilikinya kepada orang yang tidak dikenalnya, padahal jika dia lebih teliti maka niat baik nya itu bisa lebih berguna tersalurkan kepada orang yang memang membutuhkan.

Tapi ternyata suatu niat yg baik pasti akan berakhir dengan baik, pun begitu pula dengan “kecerobohan” si dermawan.

Uang yg diberikannya kepada sang penjahat ternyata mampu menyadarkannya bahwa di dunia ini masih ada orang baik, orang yg peduli dengan lingkungan sekitarnya. Penjahat ini bertobat dan menggunakan uang pemberian sang dermawan sebagai modal usaha. Sementara sang koroptor, uang cuma-cuma yg diterimanya ternyata menyentuh hati nuraninya yang selama ini telah tertutupi oleh keserakahan, dia menyadari bahwa hidup ini bukanlah tentang berapa banyak yang bisa kita dapatkan. Dia bertekad mengubah dirinya menjadi orang yang baik, pejabat yang jujur dan amanah. Sementara itu pemberian yg diterima oleh si kaya raya telah menelanjangi dirinya, karena selama ini dia adalah seorang yg kikir, tak pernah terbesit dalam dirinya untuk berbagi dengan orang lain, baginya segala sesuatu harus lah ada timbal baliknya. Dirinya merasa malu kepada si dermawan yang dengan kesederhananya ternyata masih bisa berbagi dengan orang lain.

Sahabat, tak akan ada yang berakhir dengan sia-sia terhadap sutau kebaikan. Karena kebaikan akan berakhir pula dengan kebaikan. Hidup ini bukanlah soal berapa banyak yang bisa kita dapatkan, tapi berapa banyak yang bisa kita berikan.

Rangga Prayuda

Sumber: http://beranigagal.blogspot.com

Dimana Kegagahan itu kini …..!

Diriwayatkan oleh Ibn Hisyam tentang peristiwa ini bahwa seorang wanita Arab pergi ke bani Qainuqa dengan membawa sebuah barang yang hendak dijual dipasar, kemudian Ia duduk disebelah tukang sapu, lalu situkang sapu ini menginginkan darinya agar dia mau memperlihatkan wajahnya dan Ia menolak seketika, lalu secara diam-diam si tukang sapu langsung mengikatkan ujung pakaian wanita muslimah tadi dengan punggungnya sehingga ketika wanita muslimah berdiri terbukalah Auratnya dan merekapun tertawa girang setelah mempermalukannya lalu menjeritlah wanita muslimah tersebut, mengetahui hal ini dengan cepat seorang pemuda muslim mendekat dan membunuh tukang sapu itu (rupanya dia seorang yahudi ) lalu teman-teman si yahudi membalas mengeroyok dan membunuh si pemuda muslim tersebut, ketika kaum Muslimin mendengar pemuda muslim tersebut dibunuh maka bangkitlah semangat kaum Muslimin dan sehingga terjadilah ketegangan yang menyulutkan peperangan dengan bani Qainuqa.(sirah nabawiyah ibnu hisyam 2/47 ).

Rasullullah saw menyiapkan pasukan untuk memberi pelajaran kepada mereka (orang-orang yahudi ) dan berakhir dengan pengusiran bani Qainuqa dari Madinah.

Sebuah teriakan seorang wanita dapat membuka sekian telinga , sekian jantung yang masih berdetak yang didalamnya mengalir darah menyatu dengan ghirah dan wibawanya, jeritan yang membangkitkan para lelaki sejati, dan tertanamlah dalam jiwa kaum Muslimin pembelaan terhadap kehormatan.

Sejak detik itu wanita terpelihara kehormatannya didengar jeritannya, setiap mereka merasa bahwa wanita adalah kehormatan, walaupun tidak ada hubungan dengannya kecuali jalinan Aqidah Islam.

Mu’tashim (salah seorang Khalifah Abbasiyah) ketika mendengar seorang wanita dianiaya dan dihina kehormatannya oleh tentara salib menjeritlah ia (seorang wanita) “wa mu’tashim , wa mu’tashim, wa mu’tashim (Tolonglah wahai mu’tashim) sehingga sampai terngiang ditelingah khalifah mu’tashim yang dimana jarak Khalifah mu’tashim dengan wanita itu antara palestina dan mesir sehingga gelas yang ada digenggaman Khalifah mua’tashim diletakkan kembali dan memerintahkan kepada pasukannya untuk membebaskan dan mengembalikan eksistensi dan kehormatan wanita tersebut.

Namun bagaimana dengan saat ini ! banyak jeritan yang menggema dimana-mana bukan hanya saja seorang wanita bahkan Anak-anak, orang tua yang menjerit membutuhkan pertolongan, tetapi jeritan itu semua tiada artinya karena umat ini tidak mampu berbuat apa-apa kecuali berdo’a, berteriak meneriakan pembelaan melalui demo dinegaranya masing-masing, sehingga pembelaan seperti itu tidaklah membuat orang-orang kafir gentar atau takut atau bahkan menghentikan perbuatan biadabnya yang dilakukan kepada kaum Muslimin dimanapun berada, maka oleh karena itu sadarilah wahai saudaraku seiman kita tidak akan mampu membela saudara-saudara kita yang tertindas dan menghentikan perbuatan biadab orang-orang kafir, jika kita (kaum Muslimin) tidak bersatu sebagaimana orang-orang kafir sendiri bersatu padu, bahu membahu didalam menghancurkan kaum muslimin. Janganlah bermimpi kita akan mampu membebaskan saudara-saudara kita dari tindasan orang-orang kafir kalau kita (kaum Muslimin) tidak bersatu padu, bahu membahu didalam system Khilafah yang telah diisyaratkan oleh Rasullullah saw . mustahiil jiddan Wa allahu a’lam bish showwab !

Tips Pencarian di GOOGLE

15 Tips Pencarian di google..

1. Kalkulator Google
Bisa buat ngitung angka apa aja, misalnya mau menghitung 5*54 / 12 + 56. ketik angka tersebut beserta tanda perhitungannya, setelah itu tekan enter atau klik search dan google akan memberikan hasil perhitungannya. Beberapa tanda aritmatika yang didukung : penambahan (+) , pengurangan (-) , perkalian (*) , pembagian (/) , pangkat (^) dan akar kuardrat (sqrt).

2. Kamus Definisi
Bisa untuk mengartikan sebuah kata dengan menuliskan kata “define:” (tanpa petik), contohnya define:cacing

3. Mencari sebuah title tertentu
mencari kata tertentu dalam sebuah website, formatnya “intitle:title yang dicari”. contohnya intitle:gelas.

4. Konversi
buat konversi ukuran panjang, besaran dan bahkan suhu, misalnya mencari berapa yard untuk 50 meter tulis aja “50m in yard” , atau berapa derajat farenheit untuk 100 derajat celcius cukup tuliskan “100C to F”

5. Kurs Mata Uang
mau tahu berapa harga dollar amerika hari ini ? tulis aja “1 USD in IDR”.
Format mata uang dalam satuan internasional, misalnya untuk rupiah indonesia ditulis IDR, dollar hongkong ditulis HKD, dan lain-lain.

6. Cuaca hari ini
mau tahu keadaan cuaca disuatu kota tulis aja misalnya Jakarta weather

7. pencarian untuk sebuah tipe file
jika mau mencari sebuah file dengan isi tertentu dan jenis file tertentu pula tulis aja seperti ini “tutorial game 3d filetypeGrinoc” nanti akan muncul hasilnya berupa artikel2 dengan judul yang ada kata2 seperti itu dalam format .doc

8. Pencarian dalam sebuah website
Kalau mau mencari sesuatu didalam sebuah website tulis “kata dicari site:www.site.com” , misalnya mau mencari game didalam website jasakom maka tulis “game site:www.jasakom.com”

9. Waktu lokal sebuah kota
mau tahu waktu sekarang di bali? tulis aja “time bali”

10. Hilangkan hasil pencarian yg tidak dikehendaki
jika mau mencari tentang tata surya tapi tidak ingin hasil pencariannya ada kata-kata planet maka tulis saja seperti ini “tata surya -planet”

11. pencarian sebuah kalimat utuh
jika ingin mencari sebuah kalimat utuh didalam website gunakan tanda _ . – sebagai pengganti spasi. contohnya “siapa_sih” hasilnya akan berbeda dengan “siapa sih”

12. Status Penerbangan
mau tahu status sebuah penerbangan pesawat tulis aja seperti ini “”British airways flight 5 ” ,untuk menulisnya harus tau tipe maskapainya dan nomor penerbangannya.

13. Pencarian grup google berdasarkan subjek
Tulis ?insubject:then topic here?

14. Mencari situs relasi
tulis “related:www.site.com?. untuk mencari situs alternatif dari website yang dicari.

15. mencari link untuk URL tertentu
ketik ?link:www.yoursite.com?. cara ini berguna untuk mencari alamat2 lain yang menghubungkan ke website yang dicari. contohnya link:www.google.com dan hasil akan keluar berupa alamat2 website lainnya yang memiliki link ke google ini.

tambahan

16. desimal hexa binary
khusus buat konverter dari desimal.
ketik 1500 in hex atau 1500 in binary

Semoga bermanfaat,,, Smile


dikuti dari: http://www.huteri.com

Hakekat tentang Cinta

Cinta adalah bagian dari fitrah, orang yang kehilangan cinta dia tidak normal tetapi banyak juga orang yang menderita karena cinta. Bersyukurlah orang-orang yang diberi cinta dan bisa menyikapi rasa cinta dengan tepat.

"Dijadikan indah pada pandangan manusia, kecintaan kepada apa-apa yang diinginkan yaitu wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup didunia dan disisi Allah tempat kembali yang baik." (Al-Imron ayat 14)

Cintamu kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli (HR. Abu Dawud dan Ahmad)

Cinta memang sudah ada didalam diri kita, diantaranya terhadap lawan jenis. Tapi kalau tidak hati-hati cinta bisa menulikan dan membutakan kita.

Cinta yang paling tinggi adalah cinta karena Allah cirinya adalah orang yang tidak memaksakan kehendaknya. Tapi ada juga cinta yang menjadi cobaan buat kita yaitu cinta yang lebih cenderung kepada maksiat. Cinta yang semakin bergelora hawa nafsu, makin berkurang rasa malu. Dan, inilah yang palingberbahaya dari cinta yang tidak terkendali.

Islam tidak melarang atau mengekang manusia dari rasa cinta tapi mengarahkan cinta tetap pada rel yang menjaga martabat kehormatan, baik wanita maupun laki-laki. Kalau kita jatuh cinta harus hati-hati karena seperti minum air laut semakin diminum semakin haus. Cinta yang sejati adalah cinta yang setelah akad nikah, selebihnya adalah cobaan dan fitnah saja.

Cara untuk bisa mengendalikan rasa cinta adalah jaga pandangan, jangan berkhalwat berdua-duaan, jangan dekati zina dalam bentuk apapun dan jangan saling bersentuhan.

Bagi orang tua yang membolehkan anaknya berpacaran, harus siap-siap menanggung resiko. Marilah kita mengalihkan rasa cinta kita kepada Allah dengan memperbanyak sholawat, dzikir, istighfar dan sholat sehingga kita tidak diperdaya oleh nafsu, karena nafsu yang akan memperdayakan kita. Sepertinya cinta padahal nafsu belaka.

dikutip dari:
http://perkawinan-bahagia.blogspot.com

Sabtu, 17 Juli 2010

Struktur Pergerakan Khilafatul Muslimin

Struktur Pergerakan Khilafatul Muslimin

UST. FATHUR ROHMAN S.Th.I, MSI.

Pergerakan Khilafatul Muslimin tidaklah mempunyai jangkauan wilayah tertentu, namun luas jangkauan penyebaran dakwahnya mencakup seluruh wilayah yang dapat dijangkau di belahan dunia ini.Di bawah ini akan dijelaskan struktur pergerakan Khilafatul Muslimin, yaitu:

1. Khalifah yaitu orang yang menjabat sebagai pemimpin atau pengganti kepemimpinan pada sistem pemerintahan Islam (Khilafah Islamiyah), khalifah mempunyai peranan yang sangat besar dalam menjalankan dakwahnya di seluruh negara. Khalifah mengontrol kinerja yang ada dalam negara – negara tertentu yang telah menjadi bagian dari Daulah Islam.

2. Katib al-Khilafah yaitu wakil Khalifah ataupun sekretaris khalifah yang membantu urusannya ketika khalifah tidak berada di pusat pemerintahan.

3. Mustasyar yaitu para penasehat khalifah yang dapat memberikan masukan ataupun saran guna memberikan solusi atas permasalahan umat yang perlu dipecahkan bersama.

4. Wuzara’ ,yaitu para menteri yang membantu khalifah dalam bidang yang telah ditentukan dan dibutuhkan pada saat tertentu. Adapun pada saat ketika penulis melakukan penelitian,terdapat sepuluh wizara’ yang membantu khalifah dalam bidangnya masing-masing. Kesepuluh wizara’ tersebut adalah:

a. , yaitu Menteri Pendidikan dan Pengajaran.

b. , yaitu Menteri Pendataan Umat dan Inventaris.

c. , yaitu Menteri Keuangan.

Menteri Keuangan ini mempunyai tiga bidang tugas, diantaranya:

1. , adalah bagian yang bertugas sebagai pengawas keuangan bait al-mal.

2. , adalah bagian yang mengurusi urusan infaq.

3. ,adalah bagian yang khusus mengurusi urusan zakat, dan mendistribusikannya kepada yang berhak menerimanya (mustahiq).

d. , yaitu Menteri Perhubungan Sosial.

e. , yaitu Menteri Ekonomi dan Pemberdayaan bidang Usaha.

f. , yaitu Menteri Pertahanan dan Keamanan.

g. , yaitu Menteri Olahraga dan Kesehatan.

h. wilayah Jawa dan Madura, yaitu Pembantu Menteri Perhubungan Sosial di dalam wilayah Jawa dan Madura.

i. Indonesia, yaitu Pembantu Menteri Perhubungan Sosial dalam wilayah Indonesia.

j. Internasional, yaitu tugasnya membantu Menteri Perhubungan Sosial dalam skala Internasional.

5. Amir Daulah, adalah Pemimpin yang mengurusi urusan umat dalam batas teritorial negara – negara di dunia.

6. Amir Wilayah, adalah Pemimpin yang mengurusi urusan umatnya dalam batas wilayah Propinsi.

7. Amir Ummil Qura’, adalah Pemimpin yang mengurusi urusan umatnya dalam batas wilayah Kotamadya ataupun Kabupaten.

8. Mas’ul al-Ummah, adalah Penanggungjawab umat yang berada dalam wilayah yang terkecil, semacam kelurahan/ kabilah-kabilah.[1]

Pergerakan Khilafatul Muslimin mempunyai pusat pemerintahan di Propinsi Lampung, dan tidak menutup kemungkinan dapat berpindah tempat di wilayah yang lain sesuai dengan perkembangannya. Adapun mengenai struktur pergerakan Khilafatul Muslimin, penulis tidak/ belum mendapatkan informasi yang rinci tentang susunan personalianya, disebabkan dapat berubah-ubah sewaktu-waktu ketika terjadi tindak penyimpangan yang dilakukan oleh pengurusnya masing-masing, dan hal tersebut dilakukan melalui mekanisme musyawarah[2].

Berikut kepengurusan sementara yang penulis peroleh dalam melakukan dokumentasi terhadap Pergerakan Khilafatul Muslimin pada periode 1428 H/ 2007 M:

Khalifah : al-Ustadz Abdul Qadir Hasan Baraja ’

Katib al-Khilafah : Imam Syaukani, S.Ag

Mustasyar : (Alm.) Prof. Dr. Ir.Sahirul Alim (Guru Besar UGM), Drs. Muslim, (Alm) Abd. Fatah Wiranagapati

Wuzara’,yaitu para menteri yang menjabat dalam Pergerakan Khilafatul Muslimin:

v Pendidikan dan Pengajaran : Ahmad Shobirin

v Pendataan Umat dan Inventaris : Rafli al-Katiri

v Menteri Keuangan : Imam Waluyo

v Perhubungan Sosial : Suryadi

v Ekonomi dan Pemberdayaan Usaha : Abdurrahim

v Pertahanan dan Keamanan : Irza Evriyantori

v Olahraga dan Kesehatan : Ahmad Jainuri


[1] Dikutip dari Dokumentasi Pergerakan Khilafatul Muslimin, pada tanggal,19 Maret 2007.

[2] Wawancara dengan Staf Pergerakan Khilafatul Muslimin di Propinsi Lampung, pada tanggal,19 Maret 2007.

Rabu, 14 Juli 2010

Urutan Khilafah Sepanjang Sejarah Islam


Dengan wafatnya Rasulullah SAW pada tahun 623 M, umat Islam segera membaiat Abu Bakar ra sebagai pengganti beliau. Istilah pengganti ini dalam bahasa Arab adalah khalifah. Lengkapnya, khalifatu rasulillah atau pengganti Rasulullah. Maksudnya bukan menggantikan posisi kenabian Muhammad SAW, melainkan posisi beliau SAW sebagai pemimpin tertinggi umat Islam. Sebab nabi kita itu selain sebagi nabi, juga berperan sebagai pemimpin tertinggi umat Islam.

Selain itu, ada juga sebutan lain buat posisi tertinggi umat Islam sedunia, yaitu istilah Amirul Mukminin. Artinya adalah pemimpin umat Islam.

1. Khilafah Rasyidah
Khilafah Rasidah berdiri tepat di hari wafatnya Rasululllah SAW. Terdiri dari 4 orang atau 5 orang shahabat nabi yang menjadi khalifah secara bergantian. Mereka adalah:

Abu Bakar ash-Shiddiq ra (tahun 11-13 H/632-634 M)
Umar bin Khaththab ra (tahun 13-23 H/634-644 M)
Utsman bin ‘Affan ra (tahun 23-35 H/644-656 M)
Ali bin Abi Thalib ra (tahun 35-40 H/656-661 M) dan
Al-Hasan bin ‘Ali ra (tahun 40 H/661 M)

Masa berlakunya selama kurang lebih 30 tahun. Disebut juga sebagai khilafah rasyidah karena posisi mereka sebagai shahabat nabi yang mendapat petunjuk. Dan memang ada pesan dari nabi untuk mentaati para khalifah rasyidah ini.

2. Khilafah Bani Umayyah
Khilafah ini berpusat di Syiria, tepatnya di kota Damaskus. Berdiri untuk masa waktu sekitar 90 tahun atau tepatnya 89 tahun, setelah era khulafa ar-rasyidin selesai. Khalifah pertama adalah Mu’awiyyah. Sedangkan khalifah terakhir adalah Marwan bin Muhammad bin Marwan bin Hakam. Adapun masa kekuasaan mereka sebagai berikut:

Mu’awiyyah bin Abi Sufyan (tahun 40-64 H/661-680 M)
Yazid bin Mu’awiyah (tahun 61-64 H/680-683 M)
Mu’awiyah bin Yazid (tahun 64-65 H/683-684 M)
Marwan bin Hakam (tahun 65-66 H/684-685 M)
Abdul Malik bin Marwan (tahun 66-86 H/685-705 M)
Walid bin ‘Abdul Malik (tahun 86-97 H/705-715 M)
Sulaiman bin ‘Abdul Malik (tahun 97-99 H/715-717 M)
‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz (tahun 99-102 H/717-720 M)
Yazid bin ‘Abdul Malik (tahun 102-106 H/720-724M)
Hisyam bin Abdul Malik (tahun 106-126 H/724-743 M)
Walid bin Yazid (tahun 126 H/744 M)
Yazid bin Walid (tahun 127 H/744 M)
Ibrahim bin Walid (tahun 127 H/744 M)
Marwan bin Muhammad (tahun 127-133 H/744-750 M)

Sebenarnya khilafah Bani Ummayah ini punya perpanjangan silsilah, sebab satu dari keturunan mereka ada yang menyeberang ke semenanjung Iberia dan masuk ke Spanyol. Di Spanyol mereka kemudian mendirikan khilafah tersendiri yang terlepas dari khilafah besar Bani Abbasiyah.

3. Khilfah Bani Abbasiyah
Kemudian kekhilafahan beralih ke tangan Bani ‘Abasiyah yang berpusat di Baghdad. Total masa berlaku khilafah ini sekitar 446 tahun. Khalifah pertama adalah Abu al-’Abbas al-Safaah. Sedangkan khalifah terakhirnya Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah.

Secara rinci masa kekuasaan mereka sebagai berikut:

Abul ‘Abbas al-Safaah (tahun 133-137 H/750-754 M)
Abu Ja’far al-Manshur (tahun 137-159 H/754-775 M)
Al-Mahdi (tahun 159-169 H/775-785 M)
Al-Hadi (tahun 169-170 H/785-786 M)
Harun al-Rasyid (tahun 170-194 H/786-809 M)
Al-Amiin (tahun 194-198 H/809-813 M)
Al-Ma’mun (tahun 198-217 H/813-833 M)
Al-Mu’tashim Billah (tahun 618-228 H/833-842M)
Al-Watsiq Billah (tahun 228-232 H/842-847 M)
Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah (tahun 232-247 H/847-861 M)
Al-Muntashir Billah (tahun 247-248 H/861-862 M)
Al-Musta’in Billah (tahun 248-252 H/862-866 M)
Al-Mu’taz Billah (tahun 252-256 H/866-869 M)
Al-Muhtadi Billah (tahun 256-257 H/869-870 M)
Al-Mu’tamad ‘Ala al-Allah (tahun 257-279 H/870-892 M)
Al-Mu’tadla Billah (tahun 279-290 H/892-902 M)
Al-Muktafi Billah (tahun 290-296 H/902-908 M)
Al-Muqtadir Billah (tahun 296-320 H/908-932 M)
Al-Qahir Billah (tahun 320-323 H/932-934 M)
Al-Radli Billah (tahun 323-329 H/934-940 M)
Al-Muttaqi Lillah (tahun 329-333 H/940-944 M)
Al-Musaktafi al-Allah (tahun 333-335 H/944-946 M)
Al-Muthi’ Lillah (tahun 335-364 H/946-974 M)
Al-Tha`i’ Lillah (tahun 364-381 H/974-991 M)
Al-Qadir Billah (tahun 381-423 H/991-1031 M)
Al-Qa`im Bi Amrillah (tahun 423-468 H/1031-1075 M)
Al-Mu’tadi Bi Amrillah (tahun 468-487 H/1075-1094 M)
Al-Mustadhhir Billah (tahun 487-512 H/1094-1118 M)
Al-Mustarsyid Billah (tahun 512-530 H/1118-1135 M)
Al-Rasyid Billah (tahun 530-531 H/1135-1136 M)
Al-Muqtafi Liamrillah (tahun 531-555 H/1136-1160 M)
Al-Mustanjid Billah (tahun 555-566 H/1160-1170 M)
Al-Mustadli` u Biamrillah (tahun 566-576 H/1170-1180 M)
Al-Naashir Lidinillah (tahun 576-622 H/1180-1225 M)
Al-Dhahir Biamrillah (tahun 622-623 H/1225-1226 M)
Al-Mustanshir Billah (tahun 623-640 H/1226-1242 M)
Al-Musta’shim Billah (tahun 640-656 H/1242-1258 M)
Al-Mustanshir Billah II (tahun 660-661 H/1261-1262 M)
Al-Haakim Biamrillah I (tahun 661-701 H/1262-1302 M)
Al-Mustakfi Billah I (tahun 701-732 H/1302-1334 M)
Al-Watsiq Billah I (tahun 732-742 H/1334-1343 M)
Al-Haakim Biamrillah II (tahun 742-753 H/1343-1354 M)
Al-Mu’tadlid Billah I (753-763 H/1354-1364 M)
Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah I (th. 763-785 H/1364-1386 M)
Al-Watsir Billah II (tahun 785-788 H/1386-1389 M)
Al-Musta’shim (tahun 788-791 H/1389-1392 M)
Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah II (th. 791-808 H/1392-1409 M)
Al-Musta’in Billah (tahun 808-815 H/1409-1416 M)
Al-Mu’tadlid Billah II (tahun 815-845 H/1416- 1446 M)
Al-Mustakfi Billah II (tahun 845-854 H/1446-1455 M)
Al-Qa`im Biamrillah (tahun 754-859 H/1455-1460 M)
Al-Mustanjid Billah (tahun 859-884 H/1460-1485 M)
Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah III (th 884-893 H/1485-1494 M)
Al-Mutamasik Billah (tahun 893-914 H/1494-1515 M)
Al-Mutawakil ‘Ala al-Allah IV (th 914-918 H/1515-1517 M)
Khilafah Bani Abbasiyah dihancurkan oleh pasukan Tartar (Mongol), sehingga umat Islam sempat hidup selama 3,5 tahun tanpa adanya khalifah. Namun kurun waktnya hanya terpaut 3 tahun setengah saja dan segera berdiri khilafah Utsmaniyah.

4. Khilafah Bani Utsmaniyyah
Khilafah Bani Utsmaniyyah tercatat memiliki30 orang khalifah, yang berlangsung mulai dari abad 10 Hijriyah atau abad ke enam belas Masehi. Nama-nama mereka sebagai berikut:

Salim I (tahun 918-926 H/1517-1520 M)
Sulaiman al-Qanuni (tahun 926-974 H/1520-1566 M)
Salim II (tahun 974-982 H/1566-1574 M)
Murad III (tahun 982-1003 H/1574-1595 M)
Muhammad III (tahun 1003-1012 H/1595-1603 M)
Ahmad I (tahun 1012-1026 H/1603-1617 M)
Mushthafa I (tahun 1026-1027 H/1617-1618 M)
‘Utsman II (tahun 1027-1031 H/1618-1622 M)
Mushthafa I (tahun 1031-1032 H/1622-1623 M)
Murad IV (tahun 1032-1049 H/1623-1640 M)
Ibrahim I (tahun 1049-1058 H/1640-1648 M)
Muhammad IV (tahun 1058-1099 H/1648-1687 M)
Sulaiman II (tahun 1099-1102 H/1687-1691 M)
Ahmad II (tahun 1102-1106 H/1691-1695 M)
Mushthafa II (tahun 1106-1115 H/1695-1703 M)
Ahmad III (tahun 1115-1143 H/1703-1730 M)
Mahmud I (tahun 1143-1168 H/1730-1754 M)
‘Utsman III (tahun 1168-1171 H/1754-1757 M)
Musthafa III (tahun 1171-1187 H/1757-1774 M)
‘Abdul Hamid I (tahun 1187-1203 H/1774-1789 M)
Salim III (tahun 1203-1222 H/1789-1807 M)
Musthafa IV (tahun 1222-1223 H/1807-1808 M)
Mahmud II (tahun 1223-1255 H/1808-1839 M)
‘Abdul Majid I (tahun 1255 H-1277 H/1839-1861 M)
‘Abdul ‘Aziz I (tahun 1277-1293 H/1861-1876 M)
Murad V (tahun 1293-1293 H/1876-1876 M)
‘Abdul Hamid II (tahun 1293-1328 H/1876-1909 M)
Muhammad Risyad V (tahun 1328-1338 H/1909-1918 M)
Muhammad Wahiddin (II) (th. 1338-1340 H/1918-1922 M)
‘Abdul Majid II (tahun 1340-1342 H/1922-1924 M).
Khalifah terakhir umat Islam sedunia adalah ‘Abdul Majid II. Semenjak tumbangnya khilafah terakhir ini, berarti umat Islam telah hidup lebih dari selama (2006-1924= 82 tahun) tanpa keberadaan lembaga yang menyatukan.